Obrolan dengan Mas Nurhasakin dan Gus Ulil: Menemukan Makna di Tahun Universal 9
Malam itu aku mendapat chat dari Gus Ulil. Dia mengirimkan slideshow tentang fenomena hubungan toksik, yang menurutnya berasal dari sahabatnya, Mas Nurhasakin. Aku langsung tertarik pada satu slide yang menyebutkan bahwa tahun 2025 adalah "Tahun Universal 9," yaitu tahun penyelesaian, pelepasan, dan penyembuhan. Sangat menarik bagiku.
Disclaimer: Tulisan ini adalah refleksi pribadi dari obrolan dengan dua sahabat saya. Jika tidak sesuai dengan keyakinan pribadi, mohon diabaikan. Jika beresonansi dengan perjalanan kamu, silakan diambil yang bermanfaat.
Numerologi Pitagoras adalah sebuah sistem kuno yang mempelajari angka sebagai simbol energi yang memiliki makna mendalam dalam kehidupan manusia. Salah satu konsep menarik dalam Numerologi Pitagoras adalah "Tahun Universal," yakni energi kolektif tahunan yang mempengaruhi semua orang di dunia.
Aku merenungkan kembali makna angka 9 yang disebutkan dalam slideshow itu. Rasanya angka tersebut memang datang tepat pada waktunya, seolah menegaskan bahwa sekarang adalah saat yang tepat untuk melihat kembali ke dalam diri. Aku teringat berbagai hal dalam hidupku yang memang sudah saatnya dituntaskan. Dalam hati aku bertanya, "Apakah ada sesuatu dalam hidupku yang sudah waktunya dilepaskan? Apa yang masih membuatku tertahan dari berkembang lebih jauh?" Tanpa menyadari sebelumnya, ternyata pertanyaan ini membuatku sadar bahwa aku membutuhkan healing yang lebih dalam dari luka-luka batin yang masih tertinggal, dan aku rasa semua pasti punya luka batin masing-masing.
Tahun 2025, secara numerologis, adalah Tahun Universal 9, didapatkan dari penjumlahan sederhana angka tahun tersebut (2+0+2+5=9). Dalam numerologi, angka 9 memiliki energi khusus yang melambangkan penyelesaian (completion), pelepasan (release), dan penyembuhan (healing). Energi ini mengajak kita semua untuk reflektif melihat kembali hubungan, kondisi, dan pola hidup yang tidak lagi mendukung pertumbuhan diri dan spiritual.
Di tahun Universal 9, setiap orang secara intuitif akan merasakan dorongan kuat untuk mengakhiri apa pun yang sifatnya menghambat pertumbuhan, termasuk hubungan toksik yang menyerap energi secara negatif. Hubungan toksik ditandai dengan siklus yang tidak sehat, penuh manipulasi, ketidakseimbangan emosional, serta kurangnya penghormatan terhadap batas-batas pribadi. Energi tahun 9 membantu seseorang menyadari bahwa melepaskan hubungan yang merugikan adalah bagian penting dalam proses healing diri.
Dalam energi pelepasan ini, seseorang didorong untuk secara jujur menilai kembali hubungan yang sedang dijalani. Pertanyaan reflektif seperti, "Apakah hubungan ini menumbuhkan atau justru menghambat diriku?" atau "Apakah hubungan ini memberi kedamaian atau malah merusak ketenanganku?" akan muncul lebih kuat dan mendalam. Jawaban dari pertanyaan ini seringkali memberi kekuatan tambahan untuk melangkah pergi dari situasi yang tidak lagi sehat.
Lebih jauh lagi, energi angka 9 mendukung proses penyembuhan emosional pasca pelepasan hubungan tersebut. Setelah melepaskan sesuatu yang toksik, proses penyembuhan menjadi esensial agar individu dapat kembali utuh secara emosional dan spiritual. Penyembuhan ini melibatkan pengampunan, refleksi mendalam, penerimaan terhadap diri sendiri, dan pemulihan dari luka-luka batin masa lalu.
Memanfaatkan energi Tahun Universal 9 dengan bijak berarti kita memilih untuk menutup siklus lama secara sadar, melepas dengan penuh ketulusan, dan membuka diri untuk penyembuhan yang lebih dalam. Ini adalah langkah menuju kedewasaan spiritual yang lebih matang, menyiapkan fondasi baru agar kehidupan berikutnya lebih harmonis dan berarti.
Tahun 2025 menawarkan kesempatan istimewa bagi siapa saja yang siap untuk tumbuh, berubah, dan berkembang. Ini adalah waktu untuk menutup pintu pada hubungan yang tidak lagi memberi nilai positif, melepaskan beban emosional, dan memulai perjalanan penyembuhan menuju hidup yang lebih autentik, sehat, dan penuh kedamaian.
Dalam siklus Numerologi Pitagoras, setiap tahun memiliki energi tersendiri, dimulai dari Tahun Universal 1 yang melambangkan awal baru (new beginning), diikuti oleh Tahun 2 yang menandakan kemitraan dan keseimbangan, Tahun 3 untuk kreativitas dan ekspresi, Tahun 4 sebagai fondasi dan stabilitas, Tahun 5 yang melibatkan perubahan dan kebebasan, Tahun 6 yang berfokus pada tanggung jawab dan harmoni, Tahun 7 untuk refleksi spiritual, Tahun 8 yang terkait dengan pencapaian dan manifestasi materi, dan akhirnya Tahun 9 sebagai puncak siklus yang menandai penyelesaian, pelepasan, dan penyembuhan.
Komentar
Posting Komentar