Postingan

Menampilkan postingan dengan label kebabasan

Pria dan Dua Sayap Hidupnya: Kebebasan dan Tanggung Jawab

Gambar
Ada satu titik dalam hidup seorang pria ketika ia sadar bahwa kebebasan saja tidak cukup untuk membuatnya terbang, dan tanggung jawab saja tidak cukup untuk membuatnya kuat. Dua-duanya seperti sayap yang harus bergerak seimbang, jika tidak, hidup hanya akan berputar di lingkaran yang melelahkan. Aku pernah merasakan sayap itu lengkap—memiliki pasangan, anak-anak, rumah tangga—hingga suatu hari salah satunya patah. Sejak saat itu aku belajar, bahwa hidup setelah kehilangan bukan sekadar soal berani bebas, tapi juga berani bertanggung jawab atas arah baru yang harus ditempuh. "Aku sudah pernah Allah kasih kesempatan punya pendamping selama satu dekade lebih, anak-anak yang lucu dan sehat. Tapi sejak pandemi itu, semua harus dilepas, sebuah perjalanan yang terhenti di tengah jalan. Sekarang aku sendiri. Dan itu nggak apa-apa. Karena di umur 40+, aku harus siap-siap untuk pulang. Tapi kadang keinginan semua kesenangan dunia itu (kumpul anak istri) masih muncul, sementara kesadaran ‘pu...